Ponorogo, 22 Januari 2024 – SMPN 1 Jetis, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, menggelar rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-46. Rangkaian kegiatan tersebut dimulai pada tanggal 22 Januari 2024 dengan pembukaan exhibition of inclusive, yaitu gelar kompetensi peserta didik berkebutuhan khusus.
Acara pembukaan exhibition of inclusive dihadiri oleh Pengawas Pembina Dinas Pendidikan Kabupaten Ponorogo, Bapak Kusnin, M.Pd., Kepala SMPN 1 Jetis, Bapak Sudarto, S.Pd., M.Pd., Bapak/Ibu Komite Sekolah serta para tamu undangan lainnya. Dalam sambutannya, Pengawas Pembina Dinas Pendidikan Kabupaten Ponorogo mengapresiasi kegiatan exhibition of inclusive yang diselenggarakan oleh SMPN 1 Jetis.
“Kegiatan exhibition of inclusive ini merupakan pioner / kegiatan pertama yang ada pada Sekolah Negeri di Ponorogo, merupakan salah satu upaya untuk memberikan kesempatan kepada peserta didik berkebutuhan khusus untuk menunjukkan potensi dan bakat mereka,” kata Pengawas Pembina Dinas Pendidikan Kabupaten Ponorogo.
Kegiatan exhibition of inclusive diikuti oleh 30-an peserta didik berkebutuhan khusus dari berbagai TK, SD/MI se-Kabupaten Ponorogo. Mereka mengikuti gelar kompetensi sesuai bakat dan keterampilan masing-masing, antara lain menyanyi, menari, macapat, hadroh, menggambar, melukis, dll.
Selain exhibition of inclusive, SMPN 1 Jetis juga akan menggelar berbagai kegiatan lomba antar SD/MI se-Kabupaten Ponorogo, antara lain lomba solo vocal, lomba poster, lomba voli, lomba olimpiade MIPA, macapat, speech contest, MHQ, dll. Kegiatan lomba tersebut akan berlangsung pada tanggal 22-25 Januari 2024.
Kepala SMPN 1 Jetis, Sudarto S.Pd., M.Pd., mengatakan bahwa kegiatan lomba antar SD/MI se-Kabupaten Ponorogo bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar sekolah dan untuk meningkatkan prestasi akademik dan nonakademik peserta didik.
“Kegiatan lomba antar SD/MI se-Kabupaten Ponorogo ini juga diharapkan dapat menjadi sarana bagi peserta didik untuk mengembangkan bakat dan minat mereka,” kata Kepala SMPN 1 Jetis.
Keterbatasan Bukan Penghalang untuk Berprestasi
Salah satu peserta exhibition of inclusive, yaitu Satria, siswa kelas IX SMPN 1 Jetis yang berkebutuhan khusus, berhasil membuat kue / gorengan sebagai modal berwirausaha. Satria mengaku senang bisa mengikuti acara tersebut dan mendapat penghargaan.
“Saya senang bisa mengikuti acara ini dan meraih penghargaan. Semoga pengalaman ini bisa menjadi motivasi bagi saya untuk terus belajar dan berprestasi,” kata Satria.
Satria berharap, kegiatan exhibition of inclusive seperti ini dapat terus diselenggarakan untuk memberikan kesempatan bagi peserta didik berkebutuhan khusus untuk menunjukkan potensi dan bakat mereka.
“Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi kami. Ini menunjukkan bahwa kami juga bisa berprestasi,” kata Satria.
Exhibition of inclusive merupakan salah satu kegiatan yang mendukung program inklusi pendidikan di Ponorogo. Program ini bertujuan untuk memberikan kesempatan yang sama bagi semua anak untuk mendapatkan pendidikan, termasuk ABK.
Dengan adanya kegiatan-kegiatan seperti exhibition of inclusive, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami dan menghargai perbedaan. Selain itu, diharapkan juga ABK dapat semakin mengembangkan potensi mereka dan meraih cita-cita mereka.